Penggunaan vape sebagai rokok elektrik yang menggantikan tembakau biasa memang digandrungi banyak orang. Dewasa ini, anak-anak muda mulai bereksperimen dengan jenis vape yang memiliki ragam rasa unik. Menarik, ya? Namun, sebaiknya Anda pertimbangkan kembali mengenai penggunaan rokok elektrik. Bahaya rokok elektrik vape meledak telah menimbulkan korban di berbagai negara.
Kasus kematian Tallmadge D’Elia asal Florida yang meninggal dengan 80 persen luka bakar akibat ledakan vape sangat memprihatinkan.
3 Bahaya Rokok Elektrik Vape Meledak
Buat Anda yang masih menggunakan vape, sebaiknya ketahui cara aman menghisap uap rokok elektrik ini. Perhatikan keamanan dan keselamatan saat melakukan pengisian baterai agar Anda terhindar dari bahaya rokok elektrik vape meledak yaitu :
1. Mengalami luka bakar di dada dan perut
Saat rokok elektrik vape disimpan dalam kantong celana atau jaket, risiko vape meledak bisa saja terjadi. Hal ini bisa menyebabkan luka bakar hingga 2 sampai 3 derajat pada area perut dan dada. Seorang pria berusia 24 tahun di AS menjadi korban yang mengalami luka bakar akibat penyimpanan sembarangan ini.
2. Mengalami luka bakar dan kerusakan pada mulut
Bahaya rokok elektrik vape meledak bisa membuat korban mengalami luka bakar pada area mulut, tangan dan tendon. Asyik menikmati vape yang mendadak meledak, banyak korban yang harus menjalani operasi transplantasi kulit.
3. Trauma
Selain bahaya rokok elektrik vape meledak yang bisa membakar kulit, risiko korban mengalami trauma sangat perlu penanganan serius. Pemulihan diri pasca alami kejadian vape meledak perlu pendampingan agar bisa kembali menjalani hidup normal. Masa penyembuhan diri dari luka bakar bisa berminggu-minggu tergantung jenis kerusakan yang ditimbulkan.
Tentu bahaya rokok elektrik vape meledak yang paling tinggi adalah kematian. Kerusakan tengkorak dan luka bakar lebih dari 80 persen bisa saja terjadi pada siapa saja. Sebaiknya Anda perhatikan fitur keselamatan bahwaan vape tersebut. Jika bisa menahan godaan untuk tidak melakukan vaping, kenapa tidak?
Anda wajib tahu bahwa bahaya menghisap uap rokok elekrtik tidak kalah berbahaya dibandingkan dengan rokok biasa. Penelitian menyebutkan bahwa pengguna vape tetap rentan alami risiko stroke dan serangan jantung.