Seorang suami yang telah menjadi ayah tentunya memiliki tanggung jawab lebih. Namun, perlu disadari menjadi ayah yang baik menurut Islam bukan hanya sekedar mencari nafkah.
Banyak poin penting lainnya yang harus ditunaikan sang ayah agar menjadi ayah yang baik. Dalam Islam terdapat kriteria tertentu untuk menjadi ayah yang baik. Di antara kriteria tersebut yakni sebagai berikut.
1. Bersikap Adil
Menjadi ayah yang baik apa lagi menurut Islam hendaknya bisa bersikap adil. Dalam hal ini, seorang ayah dituntut memberikan sikap yang seimbang tanpa ada diskriminasi sesama saudara maupun terhadap hal lainnya, seperti pekerjaan. Sikap tidak adil pada sang anak dapat berpengaruh buruk terhadap perkembangannya hingga dewasa. Oleh karena itu, berlaku adil sangat penting untuk sang ayah.
2. Bijaksana
Selain bersikap adil, bijaksana juga menjadi salah satu sikap yang hendaknya tertanam dalam diri seorang ayah. Dalam membimbing dan mendidik anak-anaknya, seorang ayah dituntut untuk bersikap bijaksana guna memberikan kebebasan pada sang anak untuk memilih apa yang diinginkannya. Mendidik sang anak dengan penuhi kelembutan tanpa kekerasan akan memberikan dampak yang baik pada anak.
3. Menjadi Teladan yang Baik
Untuk menjadi ayah yang baik menurut Islam hendaknya menjaga keteladanannya dengan baik. seorang ayah bisa menjadi teladan yang baik bagi anak-anaknya, dengan menjalankan peran serta kewajibannya secara benar.
Selain itu, mencontohkan kebiasaan yang baik akan membantu sang anak meniru kebiasaan baik tersebut. Perlu diingat, ketimbang disuruh, sang anak akan lebih mudah mencontoh kebiasaan baik yang dilakukan sang ayah.
4. Memenuhi Hak Anak
Salah satu kewajiban sang ayah adalah memenuhi hak anak yang hendaknya dipenuhi sebaik mungkin oleh sang ayah. Di antara hak anak yang hendaknya dipenuhi yakni, kasih sayang, perhatian, bimbingan/ didikan, serta pendidikan yang baik untuk anak-anaknya.
Pemenuhan hak anak tentunya akan berpengaruh terhadap perkembangan sang anak, terutama pendidikan agama yang akan menjadi pondasi kuat ketika dewasa.
5. Komunikasi yang Baik
Satu hal yang amat penting lainnya yakni menjaga komunikasi yang baik. Untuk menjadi ayah yang baik hendaknya senantiasa menjaga komunikasi baik dengan istri maupun dengan anak-anaknya. Berkomunikasi itu tidak sulit, bisa dilakukan dengan mudah dan dengan cara yang menyenangkan. Hal ini akan membantu meningkatkan ketenteraman dan kehangatan dalam rumah.
Demikianlah uraian singkat terkait menjadi ayah yang baik menurut Islam. Kriteria di atas bisa dijadikan sebagai acuan untuk bersikap dalam keluarga guna menjaga kehangatan dan keharmonisan rumah tangga.