Kata kata melamar wanita ke orang tuanya bahasa Jawa tentu sangat dibutuhkan bagi mereka orang keturunan suku Jawa. Meski modernisasi sudah menyebar ke masyarakat, namun kenyataannya adat-adat Jawa masih begitu kental dalam penerapannya. Bagi Kamu yang ingin melakukan lamaran, tentu akan sedikit bingung jika tidak bisa menyampaikannya dalam bahasa Jawa.
Pasalnya, anak muda zaman sekarang ini lebih senang menggunakan bahasa Indonesia yang terkesan lebih modern. Ketimbang harus menggunakan bahasa Jawa yang sering terlihat lebih kuno dan ketinggalan zaman. Beberapa orang bahkan lebih senang menikmati gaya hidup yang lebih modern sehingga penguasaan bahasa daerah mereka pun berkurang secara drastis.
Bahasa daerah atau bahasa Jawa disini merupakan sebuah konteks umum yang mengacu pada beberapa daerah di Indonesia. Umumnya seperti daerah Jawa Tengah, Yogyakarta dan sekitarnya, serta Jawa Timur. Berbeda dengan Jawa Barat yang umumnya menggunakan bahasa Sunda.
Kamu yang terlahir dari daerah dengan pemakaian bahasa Jawa tentu sudah paham dan mengetahui seperti apa itu bahasa Jawa. Sayangnya, kenyataannya saat ini semakin lama generasi yang berasal dari daerah yang menggunakan bahasa Jawa tersebut semakin sedikit. Terlebih mereka yang benar-benar menguasai tingkatan dalam tatanan bahasa Jawa sesuai dengan ketepatan penggunaannya.
Jadi, bagaimana dengan Kamu yang ingin melamar seseorang dengan kata kata melamar wanita ke orang tuanya bahasa Jawa? Sebagai generasi yang minim akan pengetahuan bahasa Jawa, Kamu bisa menyimak beberapa contohnya seperti berikut.
“Para pinisepuh, kasepuhan, lan para hadirin sekalian ingkang kulo hormati. Kula lan sak keluargo tindak lan rawuh dateng mriki minangka niatipun nyuwun putri panjenengan dados istri kulo.”
Artinya, “Bapak-bapak dan para hadirin semuanya yang saya hormati. Saya dan seluruh keluarga datang dan hadir disini dalam rangka niat meminta purti bapak untuk menjadi istri saya.”
Seperti itulah, kira-kira yang bisa Kamu sampaikan saat ingin melamar seorang perempuan menggunakan bahasa Jawa. Kata-kata tersebut dapat Kamu contoh sebagai kata kata melamar wanita ke orang tuanya bahasa Jawa.
Namun, apabila Kamu kesulitan untuk mengejanya sebenarnya tidak ada salahnya untuk menggunakan bahasa Indonesia saja. Dengan begitu, Kamu tidak akan salah mengeja atau bahkan grogi saat menyampaikannya.