Tujuan merawat wajah tentunya untuk mendapatkan penampilan yang memukau. Cara memutihkan wajah secara alami sering dipilih karena dinilai tak banyak mengandung resiko bagi kulit.
Namun, ternyata cara memutihkan wajah secara alami tak selalu dapat memberikan hasil maksimal untuk wajah. Penasaran cara alami apa saja yang dapat membuat wajah beresiko? Simak informasinya.
Cara Memutihkan Wajah Secara Alami yang Keliru
1. Memakai Sabun Muka
Seperti yang kita ketahui, para pria terkenal sangat aktif dalam kesehariannya. Mulai dari beraktifitas outdoor ataupun melakukan olahraga yang sangat menantang di medan yang berdebu seperti sepak bola.
Ini mengakibatkan wajah pria mendapat paparan sinar Ultraviolet yang jauh lebih besar daripada kulit wanita. Bagi mereka yang sudah berwajah putih dari sananya, hal ini tentunya tak jadi soal.
Dalam beberapa hari kedepan, “jejak” ultra violet pasti sudah hilang. Namun bagaimana bagi mereka yang memiliki kulit sawo matang? Dalam hitungan bulan pun, kulit pasti masih terlihat kusam.
Apalagi buat mereka yang yang memiliki model rambut panjang. Pasti faktor kekusaman di area muka akan meningkat hingga beberapa persen.
Mencuci muka dengan facial foam yang mengandung pemutih menjadi pilihan bagi mereka yang tengah mencari cara memutihkan wajah secara alami. Dan beberapa memang ada yang cocok.
Namun entah bagaimana, timbul konsep bahwa bila ingin semakin putih, harus semakin sering mencuci muka. Alhasil, dalam satu hari, para pria bisa mencuci muka lebih banyak daripada makan mereka.
Disinilah kesalahan tersebut timbul. Mencuci muka memang bagus dan sangat dianjurkan untuk merawat wajah. Dengan mencuci muka, Anda bisa menyingkirkan debu, polusi, kuman dan minyak.
Wajah pun jadi terlihat bersih, segar dan putih. Hanya saja, bila Anda terlalu sering mencuci muka dengan facial foam, malah akan berdampak buruk pada kulit wajah Anda.
Jangan sampai cara memutihkan wajah pria yang sederhana ini merusak tampang rupawan Anda.
Kesalahan
Produk perawatan wajah seperti facial foam mengadung deterjen. Zat tersebut memang baik untuk menghilangkan minyak berelbih di wajah. Namun bila dipakai berlebihan, minyak alami wajah ikut terhapus.
Minyak alami tersebut bertugas untuk menjaga kelembapan kulit. Selain itu, ia juga menjadi pembunuh bakteri jahat di sekitar kulit. Penggunaan zat deterjen secara berlebihan akan melubangi benteng kulit.
Anda boleh mencuci muka dengan facial foam, namun sesuaikan dengan kebutuhan. Untuk sehari-hari, usahakan untuk tak lebih dari 2-3 kali. Bisa lebih bila memang ada aktifitas tambahan yang sangat memaksa.
Terlalu sering mencuci muka bisa membuat kulit kering. Dan itu akan berujung pada penuaan dini.
2. Eksfoliasi
Bila Anda membaca artikel-artikel tentang perawatan wajah, pasti pernah mendengar eksfoliasi. Mungkin para pria tak terlalu familiar dengan istilah ini, namun tahukah Anda tentang scrub?
Eksfoliasi bukan scrub sebetulnya. Namun, kedua hal tersebut berkaitan. Eksfoliasi adalah sebuah proses pengelupasan sel sel kulit kulit mati yang bisa menyumbat pori bisa dengan scrub atau masker.
Scrub dinilai bisa “mencongkel” kotoran kotoran yang tertimbun di kulit bagian dalam. Karena itulah, banyak produk perawatan wajah pria yang mengandung scrub.
Tujuannya bila semakin bersih, maka wajah akan menjadi semakin putih. Dan lagi resiko jerawat akan semakin menurun. Eksfoliasi pun dipilih menjadi cara memutihkan kulit secara alami yang praktis.
Kesalahan
Namun bila melakukan proses scrubbing setiap hari. Dengan intensitas lebih dari 3 kali, akan membuat pori-pori tampak besar. Karena wajah akan terasa bagai disikat sehingga pori-pori akan melebar.
Tak masalah bila melakukannya sekali dua kali. Namun bila tiap hari, pori-pori akan sulit kembali menciut. Kulit wajah akan menjadi kasar dan kuman akan lebih cepat masuk ke kulit.
Niatnya ingin memutihkan kulit, yang ada malah tekanan darah naik karena jerawat yang datang. Belum lagi, minyak wajah yang meluap.
Langkah eksfoliasi yang benar adalah dengan melakukannya secara berkala. Dalam seminggu, usahakan melakukan eksfoliasi hanya dua kali.
Setelah itupun, sebaiknya menempelkan es batu pada wajah. Tujuannya agar pori-pori kulit menciut dan wajah terlihat mulus.
3. Masker Buah Lemon
Buah-buahan sering menjadi kandidat dalam menu makanan sehat karena mengandung berbagai macam vitamin. Vitamin tersebut dapat membuat organ-organ tubuh dan kulit menjadi lebih optimal.
Tak heran, beberapa orang rela berjam-berjam membuat masker buah alami untuk kulit. Bila tentang cara memutihkan wajah secara alami, masker lemon adalah juaranya.
Ia sering direkomendasikan sebagai pilihan yang ampuh untuk mencerahkan kulit. Hal itu memang benar, mengingat kandungan vitamin C di dalamnya. Namun, ada kalanya masker lemon beresiko.
Kesalahan
Masker lemon bisa menjadi bumerang bagi Anda karena masker ini terasa perih di kulit. Kandungannya dinilai terlalu asam bagi beberapa jenis kulit. Khususnya mereka yang berkulit sensitif.
Bila tetap dipaksa, maka akan terjadi iritasi yang parah. Kulit wajah akan menjadi merah-merah bagai terkena penyakit gatal. Dan pastinya terasa perih apalagi saat terpapar sinar matahari.
Ini akan menjadi mala petaka bagi pria. Karena kebanyakan para pria suka menghabiskan waktu mereka di luar ruangan baik itu bekerja, semisal pemain bola. Atau hanya iseng hang out.
Wajah yang berwarna kemerahan seperti gatal akan menurunkan tingkat keprcayaan diri. Belum lagi, paparan sinar matahari akan membuatnya menghitam dan berbekas. Wajah pun jadi tak mulus.
Efek samping akan menjadi lebih parah bila Anda memiliki jerawat. Walaupun untuk beberapa kasus, lemon dapat mengobati jerawat. Namun, di sisi lain, ia dapat memperburuknya.
Sifat asam di dalam sari lemon, bisa membuat jerawat menghitam dan berbekas. Seperti yang kita ketahui, bekas jerawat yang menghitam susah sekali menghilang dalam jangka waktu dekat.
Lalu bagaimana cara terbaik menggunakan masker lemon? Pertama, ketahui terlebih dahulu jenis kulit Anda. Setelah itu, lakukan tes kecil untuk memastikan bahwa si lemon tersebut aman.
Caranya, coba teteskan sari lemon di pergelangan tangan. Atau bisa juga di dahi yang tertutup oleh rambut Anda. Bila terasa panas dan tak nyaman, jangan lanjutkan.
Anda juga bisa mencampurkan sari lemon tersebut dengan lidah buaya. Ini akan mengurangi keasaman dari lemon tersebut. Serta lidah buaya akan menenangkan kulit Anda.
4. Menggunakan Baking Soda
Selain masker lemon, sumber artikel cara memutihkan kulit secara alami sering memasukan baking soda sebagai pilihan.
Baking soda adalah bleaching agent yang sangat aktif. Ia juga terbukti dapat melumpuhkan bakteri. Banyak yang menyebutnya sebagai cara memutihkan wajah pria.
Baking soda dapat menghaluskan kulit. Ia juga dapat mengurangi jumlah minyak pada kulit wajah. Karena sifatnya yang bisa mengangkat sel kulit mati, wajah pun akan terlihat lebih cerah.
Namun, segala manfaat tersebut bisa menjadi mimpi buruk bagi Anda bila salah dalam penggunaan.
Kesalahan
Baking soda akan berbalik merugikan Anda bila Anda terlalu sering menggunakannya. Efek setealh memakai baking soda sebagai masker adalah wajah bersih, halus, bebas kilap dan putih.
Oleh karena itu, orang orang ketagihan menggunakannya kembali keesokan harinya. Tujuannya adalah untuk mendapatkan wajah putih yang lebih cepat. Namun, jangan lupa, baking soda adalah bleaching agent.
Bleaching agent bersifat mengikis permukaan kulit. Bila terlalu tipis masih dikikis, makan kulit akan teriritasi. Efeknya, mudah terasa perih dan kemerahan, khususnya bila terpapar zat yang “berat” untuk kulit.
Selain itu, kulit akan kehilangan “pelindung”. Alhasil, ia akan mudah terserang beerbagai macam masalah kulit seperti jerawat.
5. Konsumsi vitamin C
Cara memutihkan wajah dengan tradisional tak bisa lepas dari penggunaan vitamin C. Baik itu dalam bentuk zat makanan ataupun vitamin C mentah yang sudah dibentuk menjadi serum.
Dalam industri kosmetik, penggunaan vitamin C untuk memutihkan kulit sudah menjadi tren sejak lama. Vitamin C memicu terbentuknya kolagen. Zat ini berfungsi untuk memperbaiki sel-sel yang rusak.
Dengan percepatan proses regenerasi, kekusaman kulit dapat segera dihilangkan. Sehingga terlihat kulit yang lebih putih. Selain itu, vitamin C juga dapat menghilangkan flek hitam pada wajah.
Tak heran, baik pria ataupun wanita semua melakukan suntik vitamin C. Bagi orang yang jarang pergi ke klinik kecantikan, mengambil jalan untuk mengkonsumsi buah jeruk sebanyak-banyaknya.
Kandungan vitamin C pada jeruk diharapkan bisa memenuhi asupan vitamin C tubuh. Yang nantinya bisa berperan untuk memutihkan kulit. Padahal, terlalu banyak konsumsi vitamin C juga tak baik.
Kesalahan
Bila sebuah mobil terlalu banyak diisi dengan bensin, pasti akan meluber. Luberan tersebut akan membahayakan komponen lain dalam mobil. Karena bisa menyebabkan percikan api dan kebakaran.
begitu pula yang terjadi pada tubuh bila terlalu banyak mengkonsumsi vitamin C. Vitamin yang sekiranya sangat baik untuk badan agar terhindar dari penyakit malah menjadi penyebab suatu penyakit.
Dosis tepat pengkonsumsian vitamin C, terkandung dari berat bedan individu masing-masing sebenarnya. Namun, gampangannya diusahakan jangan lebih dari 500 mg per hari.
Bila konsumsi vitamin C berlebih, maka lebihan vitamin C tersebut akan membuat kinerja ginjal menjadi lebih berat. Bila ternyata kandungan air di dalamnya kurang, maka ginjal bisa rusak.
Itu adalah kemungkinan terburuk bila Anda gila-gilaan mengkonsumsi vitamin C untuk memutihkan muka. Untuk gejala sampingannya, bisa terjadi mual, diare, sulit tidur dan kram perut.
Tak masalah bila Anda ingin mengkonsumsi vitamin C. Baik itu dalam bentuk zat makanan ataupun bentuk instan, hanya saja pastikan Anda telah berkonsultasi kepada ahlinya.
Walaupun hanya sekedar mengkonsumsi suplemen vitamin C skealipun, sebaiknya tanyakan pada apotekernya. Hal ini tak perlu dilakukan bila Anda hanya akan mengkonsumsinya satu atau dua kali saja.
6. Putih Telur
Putih telur memang terbilang agak menjijikan. Salah satu unsur dari telur ini berbau amis dan terasa lengket luar biasa. Akan tetapi, ia termasuk cara memutihkan wajah secara alami yang banyak direkomendasikan.
Berdasar penelitian, bahan alami untuk memutihkan wajah ini memang mengandung berbagai macam vitamin dan mineral.
Tak heran, karena tugas putih telur sendiri adalah mendukung perkembangan dari embrio ayam. Ia bertugas menyuplai sari-sari makanan ke kuning telur.
Tujuannya agar embrio ayam dapat tumbuh dengan baik. Pernyataan tentang putih telur bisa memutihkan kulit bukanlah isapan jempol belaka.
Ia memang bisa menghasilkan tampilan yang memukau. Muka menjadi cerah dan kencang. Persis seperti habis keluar dari klinik kesehatan kulit. sepertinya indah ya. Namun hati-hati dengan bahan ini.
Kesalahan
Bahan putih telur memang berguna bagi kulit. Namun kabar sedikit mengecewakan karena sayangnya, terkadang ada beberapa telur yang tidak steril. Menurut penelitian, di dalam telur terkandung beberapa bakteri seperti salmonela.
Bila bakteri tersebut sampai tertelan an masuk ke perut, ia dapat memicu masalah pencernaan. Hal ini sendiri terkandung dari kondisi tubuh masing-masing orang sebenarnya.
Tak apa bila Anda tetap ingin menggunakan putih telur sebagai cara memutihkan wajah secara alami. Hanya saja, hidari pemakaiannya ketika muka sedang terluka, khususnya berjerawat.
Bila kulit sedang terluka, karena bekas jerawat, kuman akan lebih mudah masuk ke dalam aliran darah. Jika wajah Anda sedang baik baik saja pun, usahakan jangan lama lama menggunakan bahan ini.
Anda bisa menyetel alarm di jam kesayangan Anda agar tidak kelupaan saat sedang menggunakan masker putih telur. Setelah itu, segera bilas wajah Anda dengan air bersih.
7. Air Kelapa
Pernahkan Anda menderita sakit cacar? Bila iya, apakah pernah ibu atau orang terdekat Anda menyarankan untuk meminum air kelapa?
Ternyata, selain mengeluarkan sisa racun dalam tubuh, air kelapa juga dapat meningkatkan performa kulit. Ia bisa menjadikan kulit menjadi lebih putih dan awet muda.
Menurut penelitian, air kelapa mengandung beberapa mineral penting dan elektrolit. Tak heran beberapa produsen minuman ion menggunakan air kelapa sebagai bahan dasarnya.
Selain nikmat bila diminum di pantai, ia memiliki banyak sekali manfaat. Para atlet olahraga berhutang budi pada minuman ini. Karena minuman ini rendah gula tapi tinggi karbohidrat.
Air kelapa disebut jauh lebih baik bagi kulit karena mengandung anti oksidan seperti niacin, riboflavin,cytokinins, folat dan lain lain. Itulah mengapa ia sangat bagus digunakan pada kulit.
Menggunakan air kelapa sebagai masker adalah cara memutihkan wajah secara alami. Cara ini desebut lebih murah daripada membeli produk perawatan wajah untuk memutihkan.
Namun sayangnya, menggunakan bahan alami untuk memutihkan wajah ini juga ada resikonya. Bilamana hal tersebut terjadi?
Kesalahan
Air kelapa bisa menjadi cara memutihkan wajah secara alami dan permanen bila digunakan sebagai masker. Cukup diamkan antara 15 sampai 20 menit, efek sudah bisa terasa, apalgi secara teratur.
Namun bila Anda menggunakan air kelapa yang sudah terfermentasi, malah akan menimbulkan jerawat. Proses fermentasi ini timbul secara alami. Ini terjadi beberapa hari setelah air dikeluarkan dari buahnya.
Dan akan lebih cepat bila ia diletakan di suhu kamar atau suhu 25 derajat celcius. Usahakan untuk tidak memakainya setelah 4 hari. Proses fermentasi akan ditandai dengan keruhnya air kelapa.
Penyimpanan air kelapa di dalam kulkas, akan memperlambat proses fermentasi. Penggunaan air kelapa sesuah tiga hari tidak membuat kulit muka Anda menjadi lebih putih.
Yang ada malah menjadi berjerawat dan kusam. Pori-pori akan tersumbat air kelapa yang sudah terfermentasi secara alami. Sehingga jerawat pun akan muncul.
Memutihkan dari Dalam
Sekarang Anda jadi tahu bahwa tak selamanya cara memutihkan wajah secara alami baik untuk dilakukan. Ada masanya hal yang positif dapat berubah dai negatif bila salah penempatan atau penggunaan.
Akan lebih baik pula jika Anda tahu kondisi muka Anda sendiri. Hal itu akan memudahkan memilih bahan alami untuk memutihkan kulit muka dengan cara alami atau tradisional yang tepat.
Anda pun tak perlu bergantung pada produk perawatan wajah yang super mahal dan beresiko. Dan jangan lupa, selain dari luar, cara memutihkan wajah dari dalam juga patut dipikirkan.
Agar hasilnya bisa lebih optimal dan terlihat nyata.